KALITINGGAR.Tingginya kasus Demam Berdarah di Desa Kalitinggar membuat Pemerintah Desa Kalitinggar Melaksanakan kegiatan fogging bekerja sama dengan unsur DKK Purbalingga Melalui Puskesmas serta Jajaran Forkompimcam Padamara, hal ini didasari banyaknya kasus yang ada di Desa Kalitinggar.
Melihat sejarah Kalitinggar baru pernah mengalami seperti ini dari tahun-tahun sebelumnya, semenjak tahun 2016,namu tidak sebanyak kasus pada tahun ini. Upaya pengasapan atau fogging pun dilakukan untuk memutus penyebaran kasus (DBD) di wilayah tersebut. Fogging menyasar ke rumah warga dan pekarangan yang dimungkinkan menjadi sarang nyamuk Aedes Aegypti.
Wilayah yang menjadi sasaran fogging kali ini adalah RW 1 diantaranya RT 01/01,RT2/01,RT03/01,RT 05/01 dan RT 06/01 Sedangkan Di RW 3 meliputi RT 01/03 , RT 02/03 , RT 05/03 dan Sebagian Wilayah RT 06/03,Kegiatan dilaksanakan dalam 2 tahap yaitu tahap pertama pada tanggal 17-18 Mei 2022 dan tahap 2 yang akan dilaksnakan pada 24-25 Mei 2022.
Pihaknya berharap, dengan upaya fogging, pertumbuhan nyamuk Aedes Aegypti bisa ditekan, sehingga tidak ada lagi warganya yang terjangkit DBD.Pemerintah Desa Juga Menghimbau Masyarakat Tetap Melaksanakan Gertal PSN dengan Langkah 3M+ Sehingga Bisa memutus rantai Pengembak biakan jentik-jentik Nyamuk Penyebab Demam Berdarah.